Page 25 - 6. Majalah REI EDISI JUNI 2024
P. 25
ASPIRASI DAERAH
REI Malut Undang Pengembang
Nasional Masuk Berinvestasi
ektor properti di Maluku Utara (Ma- nan perumahan skala menengah di kawas-
lut) di enam bulan pertama tahun an pertambangan. Pasalnya, ada beberapa
ini sudah berjalan cukup baik, yang kabupaten dan kota yang memang sangat
Sditandai dengan peningkatan per- pesat pertumbuhan ekonominya karena
mintaan di segmen rumah subsidi maupun adanya investasi pertambangan.
non-subsidi (komersial). Setidaknya, saat “Kami berharap ada pengembang-pe-
ini ada 8 proyek perumahan milik anggota ngembang besar nasional yang bisa berin-
Realestat Indonesia (REI) yang sedang ber- vestasi dan bekerjasama dengan teman-
jalan. teman pengembang yang ada di Malut
“Permintaan pasar cukup bagus sejak dalam mengembangkan kawasan hunian
awal 2024. Ada sekitar 8 proyek perumahan di sekitar pertambangan,” ungkap Alim.
yang sementara ini sudah berjalan di
beberapa kabupaten dan kota seperti Kota Kuota FLPP
Ternate, Kabupaten Halmahera Tengah, Meski pasar properti membaik, namun
HALIM AMRUDANI
Kabupaten Halmahera Utara dan di Kota REI Malut mengaku khawatir dengan kuota KETUA DPD REI MALUKU
Sofifi dan Tidore Kepulauan,” ungkap Ketua FLPP rumah subsidi yang semakin terbatas.
Dewan Pengurus Daerah (DPD) REI Maluku Saat ini, REI Malut terus berkoordinasi de-
Utara, Halim Amrudani yang dihubungi, ngan pihak terkait seperti perbankan pe-
baru-baru ini. nyalur FLPP dan juga DPP REI.
Menurut Alim (demikian dia akrab Kondisi itu ditambah dengan kekhawa-
disapa), sepanjang 2024 REI Malut menar- tiran adanya perubahan kebijakan di bi-
getkan pembangunan rumah subsidi sekitar dang perumahan seiring akan bergantinya
500 unit. Dia yakin target itu akan tercapai, pemerintahan. Selain faktor lain seperti
mengingat kondisi pasar tahun ini lebih baik dampak ekonomi global yang penuh keti-
dibandingkan dengan tahun lalu. Apalagi dakpastian.
dengan adanya investasi pertambangan di “Kuota FLPP yang terbatas tentu men-
Malut yang berdampak kepada daya beli jadi isu utama. Tetapi ada hal-hal lain seperti
masyarakat. fluktuasi harga material konstruksi, serta
“Permintaan rumah subsidi di tahun regulasi yang ketat. Kami berharap sektor
ini terbilang sangat tinggi. Ada beberapa propertu tahun ini bisa terus meningkat
faktor yang membuat permintaan tumbuh dan berkelanjutan,” harap Alim.
signifikan seperti stabilitas ekonomi, ke- Dia juga berharap di bawah peme-
bijakan pemerintah yang mendukung sek- rintahan baru nantinya ada kebijakan yang
tor properti, serta peningkatan minat dan mampu mendukung pertumbuhan sektor
daya beli konsumen,” jelasnya. properti secara keseluruhan, termasuk di-
Selain itu, pengembang juga menyiap- bentuknya kembali Kementerian Peruma-
kan strategi pengembangan pembangu- han. (Teti Purwanti)
“Permintaan rumah subsidi di tahun ini terbilang
sangat tinggi. Ada beberapa faktor yang membuat
permintaan tumbuh signifikan seperti stabilitas
ekonomi, kebijakan pemerintah yang mendukung
sektor properti, serta peningkatan minat dan
daya beli konsumen.”
RealEstat Indonesia | Edisi 210, Juni 2024 | 25