Page 23 - 6. Majalah REI EDISI JUNI 2024
P. 23
TEROBOSAN
“Pameran ini penting karena mendekat-
kan masyarakat yang ingin membeli rumah
dengan properti terbaik yang dibangun
oleh anggota REI. Kemarin saya hadir di REI
Expo di Living World Bali dan di Pakuwon
Mall Yogyakarta, dan melihat langsung antu-
siasme masyarakat cukup besar,” ungkapnya.
Membeli hunian atau properti di pa-
meran REI juga lebih terjamin legalitas, peri-
zinan dan dijamin mendapat dukungan KPR
dari perbankan yang tepercaya.
Lebih jauh, pameran properti REI ini
diharapkan mampu memacu sektor properti
pulih lebih cepat pasca pandemi sehingga
membawa dampak yang semakin besar
dalam mengungkit perekonomian nasional
sesuai paradigma propertinomic yang di-
gaungkan REI. Seperti diketahui, sektor
properti berkaitan erat dengan 185 sektor
riil lain yang akan ikut bergerak mengikuti
pertumbuhan sektor properti.
Sebelumnya, REI sudah melakukan pe- diantaranya di Jabodetabek, Jawa Barat, Kementerian Investasi-Badan Koordinasi
nanaman pohon di Lampung, Ekowisata Jawa Tengah, Jawa Timur, Makassar dan Penanaman Modal (BKPM) menyebutkan
Mangrove Kapuk (Jakarta), Waduk Duriang- Manado. realisasi investasi di sektor properti pada
kang (Batam), Perumahan Puritama Village kuartal I-2024 mencapai Rp29,4 triliun atau
(Pekanbaru, Riau), dan di kawasan wisata Dorong Perekonomian meningkat dibandingkan kuartal I-2023
Parapuar (Labuan Bajo, NTT). Selain program penghijauan, REI sebesar Rp27,9 triliun. Sektor properti yang
“Semua aksi nyata ini merupakan bagian juga terus mendorong pertumbuhan mencakup perumahan, kawasan industri
dari program penanaman sejuta pohon REI. ekonomi nasional melalui pelaksanaan dan perkantoran menempati urutan ke-4
Program ini dilakukan untuk merespon kon- pameran properti di seluruh Indonesia. sebagai sektor dengan kontribusi investasi
disi perubahan iklim yang pada akhirnya Pameran properti diadakan oleh setiap terbesar secara nasional.
menjadi cara terbaik kita untuk mewariskan DPD REI bekerjasama dengan perbankan. “Oleh karena itu, sektor properti ini perlu
bumi yang lebih baik bagi generasi menda- Terlebih, kata Joko, saat ini pemerintah terus didorong sehingga dapat memacu
tang. Alhamdulillah program ini mendapat masih menyediakan insentif berupa pajak pertumbuhan ekonomi yang lebih besar,
sambutan dari seluruh DPD REI,” ujar Joko. pertambahan nilai ditanggung pemerintah membuka lebih banyak lapangan kerja,
Nantinya, melalui program ini setiap unit (PPN) yang bisa dimanfaatkan masyara- dan meningkatkan penghasilan masyarakat
rumah yang akad kredit pemilikan rumah kat untuk membeli properti (time to buy sehingga mampu membeli rumah” pungkas
(KPR) di perumahan milik anggota REI baik property). Joko Suranto. (Rinaldi)
itu perumahan subsidi maupun komersial
diwajibkan menanam minimal dua pohon
di pekarangan rumah maupun kawasan
perumahan. Ditargetkan penanaman sejuta
pohon REI akan selesai paling lama akhir
2027.
“Setiap tahun anggota REI merealisasi-
kan sekitar 106 ribu rumah subsidi yang
kalau dikali dua pohon berarti sudah 212
ribu pohon. Selain 60 ribu rumah komersial
yang berarti ada tambahan lagi sekitar 120
ribu pohon. Jadi, setidaknya ada 250 ribu
hingga 300 ribu pohon yang ditanam setiap
tahunnya,” jelas alumnus Universitas Negeri
Sebelas Maret (UNS) Surakarta tersebut.
Untuk menjaga konsistensi dan mem-
bantu DPD REI di seluruh Indonesia dalam
penyediaan bibit pohon, DPP REI telah
menginisiasi kehadiran Kebun Pembibitan
REI (KPR) di Lampung. Fasilitas pembibitan
serupa juga akan didirikan di 9 lokasi lain
RealEstat Indonesia | Edisi 210, Juni 2024 | 23
23
|
|
202
4
Indonesia
Edisi 210, J
uni
Estat
Real