Landmark

The Lotus Building, Menjawab Alam

Apa sih yang nggak bisa negeri Tirai Bambu kerjakan? Rakyat bangsa ini tidak hanya jago berdagang dan teknologi, tetapi juga ahli desain dan arsitektur. Banyak bukti yang mampu mereka kerjakan, satu di antaranya ialah The Lotus Building.

Bisa Anda bayangkan, Lotus yang dalam bahasa Indonesia  berarti Teratai memiliki hingga sekitar 50 spesies di seluruh dunia. apa jadinya jika bunga teratai ini akan tumbuh  secara raksasa? Bukti itu ada, dengan desain inovatif sebuah bunga teratai, jadilan The Lotus. Gedung ini dibangun  dengan menghabiskan dana sekitar US$ 12 juta. Bisa dibilang The Lotus menjadi bangunan terindah di China.

The Lotus bisa Anda jumpai di pusat Wujin, China. Gedung teratai mekar ini pun menjadi salah satu desain bangunan terindah dunia. Gedung tak normal ini didesain dan dibangun oleh sebuah perusahaan arsitektur asal Australia bernama Studio 505. Hampir seluruh bagian luar gedung ditutupi bahan mirip kaca.

Tak mengherankan jika bangunan tersebut di siang harinya tak membutuhkan penerangan sama sekali karena sinar matahari sudah menerangi setiap bagian ruangnya.

The Lotus difungsikan sebagai salah satu gedung pemerintahan untuk Departemen Perencanaan Kota Wujin. Memang tak biasanya sebuah gedung pemerintahan menggunakan desain futuristik seperti itu.

Uniknya lagi, tempat pekerja pemerintahan tersebut bertugas berada di bagian bawah danau buatan. Selain itu The Lotus juga dilengkapi dengan Grand Theatre yang mampu menampung hingga 1000 orang, bioskop, aula olahraga, serta ruang pendidikan yang memuat hingga 4000 siswa.

Gedung itu dibuat dengan konsep minimalisasi energi yang menyalurkan energi panas bumi di bagian bawah danau buatan untuk pembangkit listriknya. Tak ayal, air di danau dapat diatur suhunya sesuai musim dengan energi alami yang ditangkap dari kelopak bunga raksasa tersebut.

The Lotus terlihat sangat indah karena dibuat dengan paduan warna bunga merah muda teratai. Gedung tersebut akan terlihat semakin indah di tengah sorotan lampu.  Tak mengherankan jika sejak selesai dibangun 2013 lalu, bangunan teratai raksasa ini menjadii landmark di kota Wujin dan menarik wisatawan untuk berkunjung. Dilansir laman AmusingPlanet, kini gedung tersebut menjadi tujuan wisata orang yang berkunjung ke Wujin.

Anehnya seperti dilansir The Guardian Presiden Cina Xi Jinping muak dengan bentuk bangunan-bangunan aneh yang marak di negaranya. Xi Jinping bahkan menyerukan untuk mengakhiri pembangunan bangunan dengan bentuk tak lazim itu.

Dalam sebuah pidato di Beijing, Xi Jinping mengatakan seni seharusnya melayani masyarakat. Dia pun menyerukan perencanaan arsitektur yang menginspirasi secara moral.

“Seperti cahaya matahari di langit yang biru dan hembusan angin di musim gugur yang akan menginspirasi pikiran, kehangatan hati, rasa, dan membersihkan gaya bekerja yang tidak diinginkan,” ujarnya.

Bukankah The Lotus sudah menjawab harapan tuan Presiden!!  

• Tapera Hanya Untuk MBR
• THE PRIMROSE Condovilla, Memadukan Udara dan Cahaya
• RUU Pertanahan harus akomodasi perkembangan zaman
• REI: Potensi DIRE Ratusan Triliun
• Regulasi Belum Jelas, Hambat Pengembang Terbitkan DIRE