Page 47 - 2. Majalah REI Edisi MARET 2024
P. 47

PARIWISATA

              Wisman Potensial
                 Lebih lanjut, Menparekraf menyebutkan
              jumlah kunjungan wisman asal Australia dan
              India berpotensi mengalami peningkatan di
              2024.
                 Hal itu melihat kunjungan wisatawan asal
              Australia dan India yang pada periode 19-22
              Februari 2024 menjadi posisi pertama dan
              kedua sebagai negara penyumbang wisman
              ke Indonesia. Menurut Sandiaga, Indonesia
              memiliki kesempatan untuk meningkatkan ku-
              alitas kunjungan wisman.
                 Salah  satu upaya untuk  meningkatkan
              jumlah wisman adalah dengan menambah
              jumlah seat capacity dari originasi. Di Australia
              belum lama ini, Menparekraf Sandiaga ber-
              temu dengan Flight Centre Australia untuk
              mendorong pembukaan paket destinasi baru
              ke 5 DSP (Bali Add-On Destination).
                 Setelah itu, Menprekraf melakukan penja-
              jakan kerja sama pada sustainability tourism dan                                          FOTO-FOTO: ISTIMEWA
              edukasi pasar destinasi  “Beyond Bali”  serta
              sosialisasi kebijakan  Bali Tax Levy. Kemudian   kualitas  wisman  yang  berkunjung  sehingga   fokus pada empat segmen untuk pasar India
              bertemu dengan Bloomberg Roundtable Mee-  diharapkan  dapat  membuka  lebih  banyak   antara lain wedding, honeymoon, family,  dan
              ting terkait pengembangan DSP dan KEK.   peluang  usaha  serta  menciptakan  lapangan   MICE yang memang menjadi segmen unggul-
                 Setelah berkunjung ke Australia, Menpa-  kerja baru,” pungkasnya.   an untuk pasar India,” jelasnya.
              rekraf Sandiaga juga langsung terbang ke New                              Di samping itu, untuk menyasar segmen
              Delhi India untuk menghadiri kegiatan Raisina   Lokasi Syuting         luxury travel yang cukup besar di India, para
              Dialogue sebagai pembicara dengan tema   SATTE 2024 berlangsung pada 22-24 Feb-  pelaku industri pariwisata Indonesia juga me-
              “Emerging Technologies: A Panacea for the SDGs”.   ruari di India Expo & Mart, Greater Noida, New   nyiapkan paket wisata di sejumlah destinasi
                 Kemudian juga hadir di Bloomberg   Delhi. Kemenparekraf melalui brand Wonderful   prioritas yang sesuai dengan karakteristik luxu-
              Roundtable Discussion yang membahas soal   Indonesia kali ini mengangkat tema “Keep the   ry travelers asal India.
              investasi  pariwisata dan ekonomi  kreatif, ter-  Wonder” dengan desain Borobudur, Pramba-  “Kemenparekraf juga mempromosikan
              utama industri E-Sport.            nan, dan Yogyakarta pada paviliunnya.  destinasi di Indonesia untuk ditawarkan sebag-
                 “Setelahnya kami hadir di South Asia’s   Deputi bidang Pemasaran Kemenparekraf,   ai lokasi syuting pembuatan film (filming loca-
              Travel & Tourism Exchange (SATTE) 2024 untuk   Ni Made Ayu Marthini, mengatakan Bali telah   tion) kepada industri perfilman India,” kata Ni
              meresmikan Paviliun  Wonderful Indonesia   menjadi top of mind bagi wisatawan India. Mes-  Made Ayu.
              yang  mengangkat  konsep  pariwisata  berke-  ki begitu, di SATTE 2024, selain Bali ditawarkan   Platform  Indonesia Film Facilitation (IFFa)
              lanjutan, kolaborasi bersama DusDukDuk   juga destinasi lain yaitu 5 Destinasi Pariwisata   yang  telah  diluncurkan  akhir  tahun  lalu  akan
              dan Rumah Atsiri Indonesia, dengan transaksi   Super Prioritas (DPSP) kepada masyarakat India.  mempermudah akses para filmmaker India ke
              potensial Rp114 miliar dan potensi wisman   “Dalam pameran ini, Kemenparekraf ber-  lokasi-lokasi pembuatan film di Indonesia. (Rinaldi)
              mencapai 42.546 pax,” ujarnya.
                 Di menjelaskan, jumlah kunjungan wisata-
              wan India pascapandemi terus menunjukkan
              tren positif. India menempati urutan ke-6
              sebagai negara dengan jumlah kunjungan wis-
              man terbanyak di Indonesia dan urutan ke-2 di
              Bali, setelah Australia, pada periode 2023.
                 Jumlah kunjungan wisman India ke Indo-
              nesia tahun 2023 hampir mencapai 607.000
              wisman, kenaikan ini mencapai 125,8 persen
              dari jumlah wisman India tahun sebelumnya.
                 Sandiaga mengatakan, strategi promosi
              internasional Kemenparekraf berfokus untuk
              melakukan promosi pada pasar wisata utama,
              termasuk India yang pertumbuhan kunjungan
              wismannya ke Indonesia meningkat pesat.
                 “Peningkatan tidak hanya kepada jumlah
              wisman  tetapi  juga  diharapkan  peningkatan

                                                                                        RealEstat Indonesia  |  Edisi 207, Maret 2024   |   47
   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51   52