ISU GLOBAL

Pasar Properti di Dua Negeri Jiran "Tertolong" Stimulus

Jumat, 22 Januari 2021 - 09:08:38 WIB | dibaca: 409 pembaca

Pasar properti di dua Negeri Jiran yakni Singapura dan Australia terlihat mulai bangkit di Kuartal III-2020, khususnya di segmen komersial. Selain faktor penyebaran pandemi yang mulai melandai, pemulihan industri properti di kedua negara itu juga ditolong adanya stimulus dari pemerintahannya. Managing ... [selengkapnya]

Pasar Properti Malaysia Tertolong Kampanye Kepemilikan Rumah

Selasa, 22 Desember 2020 - 09:18:02 WIB | dibaca: 450 pembaca

Sektor properti di malaysia diperkirakan akan tetap melemah hingga akhir tahun ini. Namun program kampanye kepemilikan rumah atau Home Ownership Campaign (HOC) yang digaungkan pemerintah kerajaan tersebut sejak 2019 diyakini mampu menjadi penopang pasar di tengah gempuran penyebaran pandemi yang masih ... [selengkapnya]

Okupansi Anjlok, Pasar Perkantoran Tertekan

Kamis, 19 November 2020 - 16:10:41 WIB | dibaca: 614 pembaca

Perusahaan konsultansi properti, Colliers International merilis “The Future of The Office Space Report” yang mengungkapkan tingkat hunian ruang perkantoran di Asia Pasifik sepanjang Kuartal II-2020 anjlok hingga 56% dibandingkan periode yang sama tahun lalu. Disebutkan, ada empat masalah utama ... [selengkapnya]

Penjualan Hunian di Singapura Kembali Menggeliat

Selasa, 10 November 2020 - 16:45:00 WIB | dibaca: 401 pembaca

Setelah sempat tertekan di paruh pertama tahun ini akibat pandemi Covid-19, permintaan hunian di Singapura mulai menggeliat. Sepanjang Juni, penjualan rumah baru di negara “mungil” tersebut melonjak 105% pasca dibukanya kembali aktivitas perekonomian termasuk penjualan properti. Singapura ... [selengkapnya]

Pemilik Hotel di Asia Mulai Cari Pembiayaan Hutang

Rabu, 21 Oktober 2020 - 16:20:51 WIB | dibaca: 872 pembaca

Dampak pandemi Covid-19 terhadap industri perhotelan di seluruh asia semakin terasa. Banyak hotel dan investor yang mengalami krisis keuangan akibat pendapatan yang terus berkurang namun tetap harus menutupi biaya untuk operasional. Saat ini banyak pemilik hotel di asia yang sedang mencari akses pembiayaan ... [selengkapnya]

Aktivitas Properti Global di Sejumlah Negara Mulai Bergerak

Selasa, 13 Oktober 2020 - 11:09:51 WIB | dibaca: 387 pembaca

Di awal April 2020, survei sentimen pasar global menunjukkan sejumlah negara yang sudah melewati masa kritis pandemi corona mulai kembali bergerak. Dibandingkan kondisi di awal Maret, saat ini sudah cukup banyak kemajuan positif yang terjadi. Demikian survei yang dilakukan savills international di 31 negara secara ... [selengkapnya]

Properti Asia Pasifik Baru Membaik di Semester Kedua

Rabu, 30 September 2020 - 14:13:25 WIB | dibaca: 503 pembaca

Perusahaan konsultan properti, Colliers International memproyeksi pasar properti di Asia Pasifik baru bisa kembali bangkit pada Semester II-2020 setelah terkena imbas dari virus corona atau covid-19. Executive Director of Research Colliers di Asia Andrew Haskins mengatakan prediksi tersebut dilihat dari ... [selengkapnya]

Transaksi Realestat di Asia Pasifik Capai Rekor

Kamis, 25 Juni 2020 - 10:20:33 WIB | dibaca: 572 pembaca

Volume transaksi realestat komersial di Kawasan Asia Pasifik pada kuartal III-2019 telah mencapai rekor sebesar US$ 128 miliar, berdasarkan data dari konsultan realestat global, Jones Lang Lasalle (JLL). Volume transaksi selama periode Juli hingga September 2019 naik 18 persen dibanding tahun lalu menjadi ... [selengkapnya]

Warga Tiongkok Masih Dominasi Kunjungan Pariwisata Global

Senin, 16 Maret 2020 - 11:26:48 WIB | dibaca: 559 pembaca

Warga negara China masih mendominasi pasar wisatawan internasional. Pada 2018, berdasarkan riset perusahaan konsultan dan riset properti, masyarakat Negeri Tirai Bambu itu melakukan hampir 150 juta kali perjalanan ke seluruh dunia. Menurut Departemen Kebudayaan dan Pariwisata China, angka tersebut naik 15 ... [selengkapnya]

Kepercayaan Tumbuh, Penjualan Hunian di Australia Membaik

Rabu, 23 Oktober 2019 - 11:19:21 WIB | dibaca: 754 pembaca

Australia menikmati kembalinya kepercayaan konsumen yang tinggi setelah Reserve Bank memangkas suku bunga resmi dari 1,5% ke rekor terendah baru menjadi 1,25%. Ekonom percaya akan ada satu atau dua pemotongan suku bunga lebih lanjut pada tahun ini, mungkin awal bulan depan. Terakhir kali terjadi perubahan tarif ... [selengkapnya]