Assalamualaikum Wr. Wb.

Salam sejahtera bagi kita semua

Tahun ini, Persatuan Perusahaan Realestat Indonesia (REI) sudah menginjak usia 51 tahun. Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 digelar dengan sangat sukses dan meriah di Medan, Sumatera Utara dari 1-4 Maret 2023. Puncak perayaan diisi dengan beragam kegiatan seperti bakti sosial, rapat koordinasi, city tour dan kunjungan wisata ke Danau Toba. Sekitar 1.000 orang anggota dan juga keluarga besar REI hadir dan tumpah ruah meramaikan HUT REI ke-51. Tema yang diusung pada tahun ini adalah “Bersama REI, Properti Bangkit, Indonesia Maju”. Sebuah tema yang cukup relevan dengan kiprah organisasi ini selama lebih dari setengah abad. Kenapa?

Karena dalam kurun waktu tersebut, REI telah mampu membuktikan diri menjadi sebuah organisasi yang guyub, matang, berpengalaman dan memiliki jaringan kemitraan yang  angat luas. REI juga telah memberikan kontribusi besar bagi kemajuan perekonomian Indonesia, baik secara fisik pembangunan maupun non-fisik berupa pemikiran dan masukan kepada pemerintah.

Fakta membuktikan, dalam kenyataannya banyak pembangunan fisik di negara ini yang dilakukan oleh anggota REI dari Sabang sampai Merauke. Karya tersebut terwujud dalam beragam jenis properti mulai dari perumahan, perkantoran, pusat perbelanjaan, perhotelan dan resort, superblok serta puluhan pengembangan kota mandiri/kota baru. Semua itu berperan besar dalam menggerakkan perekonomian Indonesia.

Dalam pembangunan rumah untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), REI menunjukkan komitmen kuat dengan membangun sekitar 60% dari total rumah MBR terbangun setiap tahunnya. Itu berarti, mayoritas rakyat/wong cilik sudah berhasil mendapatkan dan tinggal di rumah layak huni yang dibangun anggota REI. Kepemilikan rumah adalah syarat utama rakyat mencapai kesejahteraan.

Lebih jauh, selama 51 tahun terakhir, REI juga banyak berperan mewarnai pembangunan ekonomi di Indonesia lewat pemikiran dan saran masukan yang positif.

Tidak terkecuali di masa-masa sulit seperti krisis ekonomi dan krisis kesehatan seperti pandemi Covid-19. Sumbangsih pemikiran itu melahirkan banyak terobosan kebijakan yang terbukti efektif menguatkan ekonomi negara.

REI pun sudah berkiprah banyak dalam melakukan kemitraan dan sinergi dengan berbagai pemangku kepentingan (stakeholder). Banyak persoalan bersama di sektor properti dan perumahan yang berhasil diselesaikan lewat usulan dari REI.

Dalam kiprah selama 51 tahun ini, REI leading sebagai salah satu penentu arah bandul kebijakan pemerintah. Bukan sekadar menjadi pengikut, apalagi pelengkap!

Harus diakui, tidak ada organisasi yang mampu mencapai usia lebih dari setengah abad tanpa sebuah kultur yang kuat, baik dari para pendiri dan pelaksana organisasi tersebut. Meski berasal dari beragam kelas pengembang, namun REI sejauh ini sudah membuktikan diri sebagai organisasi yang solid dan guyub. Sebuah kultur yang tetap dijaga selama berpuluh-puluh tahun.

Terakhir, tak ada gading yang tak retak! Begitu pula REI, tetap harus terus melakukan evaluasi. Semakin besar dan matang sebuah organisasi, maka perlu semakin bijak dan berkomitmen untuk memperbaiki diri, terutama dalam meningkatkan kualitas pengembangan dan produk dari anggotanya.

Selamat ulang tahun REI ke-51, ke depan kiprah REI dituntut harus semakin kuat bagi kemajuan perekonomian Indonesia. Kita pasti bisa! 

Drs. Ikang Fawzi, MBA

Pemimpin Redaksi

 

 

 

Download Majalah REI Edisi Maret 2023