ISU GLOBAL

Kepercayaan Tumbuh, Penjualan Hunian di Australia Membaik

Administrator | Rabu, 23 Oktober 2019 - 11:19:21 WIB | dibaca: 754 pembaca

Foto: Istimewa

Australia menikmati kembalinya kepercayaan konsumen yang tinggi setelah Reserve Bank memangkas suku bunga resmi dari 1,5% ke rekor terendah baru menjadi 1,25%. Ekonom percaya akan ada satu atau dua pemotongan suku bunga lebih lanjut pada tahun ini, mungkin awal bulan depan. Terakhir kali terjadi perubahan tarif adalah pada agustus 2016.

Pemotongan suku bunga disambut baik oleh para pembeli hunian dan investor properti ditambah dengan hasil pemilihan Federal baru-baru ini, dimana partai Liberal tetap berkuasa untuk periode selanjutnya, sehingga memberikan kepastian lebih di pasar hunian di Australia.

Komisaris dan CEO Crown Group, Iwan Sunito, mengatakan dia telah melihat lonjakan kepercayaan dan aktivitas pembeli dalam dua minggu terakhir, sebagai reaksi dari hasil pemilihan umum. Hal ini diperkuat oleh keputusan terbaru dari Australian Prudential Regulation Authority (APRA) untuk melonggarkan pembatasan pinjaman untuk para pembeli hunian, dan sekarang, penurunan suku bunga terbaru.

Dia menambahkan Crown Group telah menikmati awal yang baik untuk tahun ini, dengan penjualan meningkat secara eksponensial sejak Januari hingga 60% setiap bulannya. Dari Januari, penjualan meningkat dua kali lipat dalam sebulan, lalu naik tiga kali lipat dari Februari ke Maret, kemudian naik 25% menjadi 11 penjualan di bulan April 2019.

“Tim penjualan kami mengalami lonjakan besar dalam permintaan sebagai hasil dari hasil pemilihan Federal dan keputusan APRA dalam dua minggu terakhir,” ungkap dia. 

Namun, lanjut Iwan Sunito, hal ini merupakan kelanjutan dari tren yang dimulai sejak pergantian tahun ketika investor dalam negeri Australia dan luar negeri mulai kembali ke pasar dan mencari peluang baru untuk membeli.

Pihaknya mengharapkan dapat memeroleh Rp 200 miliar lagi dalam penjualan minggu ini dan di paruh kedua tahun ini, antara lain dari penjualan di Mastery by Crown Group dan Eastlakes Live by Crown Group yang meningkat dari bulan ke bulan.

Iwan Sunito mengatakan tim penjualannya masih melihat permintaan yang besar dari pembeli kami untuk enam proyek pengembangan yang sedang dibangun Crown Group di Sydney, Melbourne dan Brisbane.

“Kami berharap akan melihat lonjakan pembeli pada bulan Juni, Juli dan Agustus, dan jumlah peminat yang besar pada peluncuran kami di West End Brisbane akhir tahun ini, sekarang kepercayaan pasar telah kembali,” papar dia.

Dia menegaskan, fundamental ekonomi Australia masih sehat, pertumbuhan ekonomi solid, suku bunga dan inflasi rendah, pengangguran masih rendah dan sebagai hasil dari setiap kebijakan yang memungkinkan keuangan dijamin lebih cepat dan mudah akan menanamkan rasa percaya diri yang lebih luas kepada pembeli.

Head of Major Project Sales Crown Indonesia, Herman Suwito, mengatakan Australia adalah negara yang memiliki ekonomi yang stabil. Bagi investor, kondisi saat ini merupakan peluang untuk melakukan investasi yang akan berbuah dalam jangka panjang.

“Melihat kondisi ekonomi Australia yang relatif stabil dan kemampuan daya belinya, kita akan melihat pasar properti Australia tumbuh pada 2019,” kata dia.

Crown Group saat ini sedang menyelesaikan empat proyek apartemen utama di Sydney yaitu Infinity by Crown Group, Waterfall by Crown Group, Eastlakes Live by Crown Group dan Mastery by Crown Group. Pada tahun ini, Crown Group akan mulai mengembangkan proyek-proyek terbarunya di Brisbane, Melbourne, Los Angeles dan Jakarta.

Minat Penyewa
Direktur Manajemen Properti Crown Group, Anthony Caudullo, mengatakan tim leasing yang berdedikasi dan berpengalaman di Crown Property Agency juga telah dibanjiri dengan pertanyaan dari 20.000 database penyewa yang kuat sejak merilis daftar pertama dari 100 unit apartemen baru di Green Square awal bulan lalu.

“Di Infinity by Crown Group, kami memiliki 800 permintaan sewa sejak kami merilis 100 apartemen baru pertama untuk disewakan pada 4 Mei, dengan 582 orang yang muncul pada hari itu ketika kami mengadakan open day pertama di Green Square,” kata Caudullo.

Disebutkan, 40 apartemen telah berhasil disewakan oleh tim CPA dan berharap keseluruhan 100 unit apartemen akan disewakan dalam beberapa minggu ke depan.

Crown Group Holdings (Crown Group) adalah perusahaan properti terkemuka Australia yang mengkhususkan diri dalam pengembangan properti, investasi properti dan hotel. Perusahaan ini adalah didirikan oleh seorang arsitek bernama Iwan Sunito dan seorang insinyur, Paul Sathio pada tahun 1996.

Semenjak didirikan, nilai proyek yang sedang dikerjakan sudah mencapai Rp 50 triliun dalam lini usahanya. (Rinaldi)