PAMERAN

Festival Properti Indonesia 2017 Strategi Pengembang Gaet Generasi Milenial

Administrator | Kamis, 10 Agustus 2017 - 14:33:53 WIB | dibaca: 1332 pembaca

Di tengah kondisi Pasar properti yang belum terlalu memuaskan, gencar melakukan pameran menjadi salah satu strategi bagi developer untuk tetap eksis dan menangguk penjualan. Namun segmen pasar yang ingin dibidik pun harus tepat. Bak memancing, haruslah di kolam yang berisi ikan.

Strategi ini pula tampaknya yang diterapkan sejumlah pengembang yang mengikuti Festival Properti Indonesia (FPI) 2017 yang digelar di sejumlah lokasi antara lain di Margo City Mall Depok dari 7-12 Maret 2017 dan Kota Kasablanka (Jakarta Selatan) dari 14-19 Maret 2017.

Head of Marketing Customer Rumah123, Fanny Meilana, selaku penyelenggaran FPI 2017 mengungkapkan target pasar dari pameran ini adalah generasi milenial perkotaan. Hal itu sesuai dengan isu bonus demografi saat ini, dimana masyarakat usia produktif yang kebanyakan masuk sebagai golongan milenial berada dalam jumlah cukup tinggi.

Golongan milenial inilah, ungkap dia, yang mempunyai kemampuan dan kemauan tertinggi untuk bisa memiliki huniannya sendiri. Sayangnya, kemampuan kaum milenial terbilang timpang dibanding harga hunian di Jakarta.

“Banyak milenial yang masih berpikir mau punya rumah di Jakarta, tapi ternyata kemampuan keuangannya tidak mendukung. Di pameran ini kami memberi mereka kebebasan untuk memilih sesuai dengan kemampuan finansialnya,” papar Fanny.

Menurut dia, tidak ada alasan generasi di kelompok ini yang sedang dalam tahap produktif untuk menunda beli hunian. Karena semakin lama menunda membeli rumah, maka harganya dipastikan akan makin sulit dijangkau.

Mengusung promo “Nekad Beli Rumah”, berbagai kemudahan diberikan kepada para pembeli. Salah satunya adalah program down payment (DP) 0 persen atau bisa dicicil.

Deretan properti dari developer-developer terpercaya ikut serta memenuhi booth di ajang FPI 2017. Harga yang ditawarkan beragam mulai dari Rp120 jutaan per unit. Rumah dengan harga super murah tersebut masih tersedia di Ciseeng, Bogor yang tidak jauh dari Parung, Bogor dan Sawangan, Depok.

Berbeda dengan kebanyakan property expo lainnya, FPI tidak hanya memfasilitasi mereka yang mencari hunian saja. Pengunjung yang ingin merenovasi atau mendekorasi ulang hunian juga bisa mendapatkan promo menarik di ajang ini, yaitu lelang furnitur isi rumah dengan harga mulai dari Rp 100 ribu dan juga talkshow untuk membahas seputar dunia properti dan tips-tips agar bisa membeli rumah.

Marketing Komunikasi Festival Properti Indonesia 2017, Andi Arman mengatakan kalangan milenial saat ini mindset-nya kurang tepat buat berinvestasi. Mereka berpikir keren kalau gonta-ganti gadget, mobil, atau barang mewah lainnya. Padahal bila itu dialihkan ke investasi properti, kata dia, maka sudah bisa punya rumah atau apartemen.

“Pameran properti seperti ini selain mengairahkan pasar, juga menjadi ajang edukasi bagi generasi milenial untuk mulai berinvestasi di properti,” kata dia. RIN